zakat fitrah
Makna zakat fitrah, yaitu zakat yang sebab diwajibkannya adalah futur (berbuka puasa) pada bulan Ramadhan disebut pula dengan sedekah. Lafadz sedekah menurut syara' dipergunakan untuk zakat yang diwajibkan, sebagaimana ter-
dapat pada berbagai tempat dalam al-Qur'an dan sunnah. Diperguna-kan pula sedekah itu untuk zakat fitrah, seolah-olah sedekah dari fitrah atau asal kejadian, sehingga wajibnya zakat fitrah untuk men-sucikan diri dan membersihkan
perbuatannya.Zakat Fitrah, zakat yang wajib dikeluarkan Muslim menjelang Idul Fitri pada bulan Ramadhan. Besar
zakat ini setara dengan 2,5 kilogram/3,5 liter makanan pokok
yang ada di daerah bersangkutan. Zakat maal (zakat harta), mencakup hasil perniagaan, pertanian, pertam-bangan, hasil laut, hasil ternak, harta temuan, emas dan perak. Masing-
masing tipe memiliki perhitungan-nya sendiri-sendiri.
Adapun dalil atau dasar kewajibannya zakat fitrah adalah
berdasarkan QS: al-Baqarah: 43. Adapun hadis dari Ibn Umar ia berkata: Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitri (berbuka) bulan Ramadhan sebanyak satu sha’(3,1 liter) kurma atau
gandum atas tiap-tiap orang muslim merdeka atau hamba, laki-laki atau perempuan”(HR Bukhari Muslim),
dalam hadits Bukhari disebutkan “mereka membayar fitrah itu sehari atau dua hari sebelum hari raya”. (Saleh Al
Fauzan, 2006: 272)
Adapun syarat-syarat wajib
zakat fitrah terdiri atas:
1. Islam.
2. Lahir sebelum terbenam matahari pada hari penghabisan bulan Ramadhan.
3. Memiliki kelebihan harta dan keperluan makanan untuk dirinya sendiri dan untuk yang wajib dinafkahinya baik manusia atau-pun binatang pada malam hari raya dan siang harinya.
Comments
Post a Comment